Banyak orang awam yang salah memahami bahwa bahasa isyarat hanya merupakan penerjemahan kata per kata dari bahasa yang terucap melalui gerak tubuh. Padahal bahasa isyarat sama sekali tidak seperti itu. Bahasa isyarat memiliki tata bahasanya sendiri. Sebagai contoh, bahasa isyarat Amerika (American Sign Language) memiliki tata bahasa yang sama sekali berbeda dengan bahasa Inggris. Selain itu karena bahasa isyarat mengandalkan media visual (gerak tubuh, raut muka, dll), banyak hal dan informasi yang bisa disampaikan secara sekaligus. Sebagai contoh, Anda dapat bercerita tentang cara dan perasaan Anda ketika melakukan suatu pekerjaan secara sekaligus. Ini ibarat menggambar. Melalui sebuah media visual seperti gambar, banyak informasi yang dapat Anda jelaskan secara sekaligus. Hal ini tentu berbeda dengan bahasa terucap (ataupun tertulis), yang didasarkan pada unit-unit bunyi. Anda harus memproses informasi secara linear dengan mendengarkan satu demi satu unit bunyi tersebut. Hasilnya, informasi yang Anda dapatkan juga bersifat linear. Bagi seorang pecinta bahasa, mempelajari bahasa isyarat, setidaknya sedikit saja, akan memperluas wawasan tentang cara-cara berkomunikasi dan kekayaan serta kompleksitas informasi yang sesungguhnya bisa disampaikan melalui alternatif-alternatif cara komunikasi tersebut. Video yang saya cantumkan disini dapat memberi sedikit gambaran tentang tata bahasa American Sign Language yang saya sebut di atas. Video-video lanjutannya dapat ditemukan di Youtube.
0 Comments
Leave a Reply. |
TOPICS
All
MONTHS
December 2019
|