Banyak orang Indonesia yang saya temui masih menganggap perusahaan asuransi sebagai perusahaan dengan misi amat mulia, yaitu memberikan proteksi kepada para nasabahnya. Yang sering dilupakan adalah perusahaan asuransi tetap saja merupakan sebuah entitas bisnis yang tujuan utamanya adalah membuat keuntungan. Proteksi tentu tidak akan diberikan kalau perusahaan tidak bisa untung. Bagaimana perusahaan asuransi membuat keuntungan? Salah satunya adalah dengan membatasi atau membuat jumlah klaim yang dilakukan seluruh nasabahnya sesedikit mungkin. Oleh karena itu, baca pasal-pasal di polis asuransi yang kita miliki secara seksama. Jangan hanya mempercayai penjelasan agen asuransi. Melalui polis itulah perusahaan asuransi berusaha membatasi pengeluaran mereka dan meningkatkan margin keuntungan mereka. Tak pernah ada 2 perusahaan asuransi yang sama isi polisnya. Asuransi bukannya tidak perlu. Memiliki asuransi malah merupakan salah satu tahap menuju cerdas finansial dalam buku-buku pengaturan finansial yang saya baca. Kita hanya perlu mempelajari isi polis yang kita miliki agar asuransi yang kita miliki benar-benar bisa kita ambil manfaatnya suatu hari. Sayangnya, inilah hal yang jarang dilakukan nasabah asuransi karena isi polis yang begitu panjang.
0 Comments
Leave a Reply. |
TOPICS
All
MONTHS
December 2019
|