ARIEF ONLINE
  • Home
  • Curriculum Vitae
  • Thoughts
  • Photographs
  • Poems
  • Languages Learning
    • Indonesian Phrases
    • Persian Phrases
    • French Phrases
    • German Phrases
    • Dutch Phrases
    • Learning Materials
  • Contact

Tidak Semua Yahudi Jahat

23/8/2013

0 Comments

 

Mereka bilang, "SEMUA org Yahudi itu jahat". Tapi tahukah mereka, banyak sekali orang Yahudi di luar Israel yang tidak setuju dengan pendirian negara Israel? Neturei Karta & Agudath Yisrael adalah contoh organisasi-organisasi besar Yahudi yang menentang pendirian Israel, namun tidak pernah diliput media-media Barat. 

Tidak ada satupun buku Yahudi yang pernah saya baca yang mengajarkan bahwa Ezra adalah anak Allah. Dibandingkan a
gama Abrahamik lainnya, Yahudi juga adalah agama yang menurut saya hukum-hukumnya paling dekat dengan Islam, dalam hal kewajiban bersunat, makan makanan "Kosher", dan hukuman untuk pezina. 

Lebih lanjut, menurut Halakha (hukum Yahudi), seorang non-Yahudi bisa masuk surga bila mematuhi "7 Hukum Nuh" (Seven Noahide Laws) selama hidupnya, tanpa perlu menjadi Yahudi. Ini adalah padanan "10 Commandments" yang ditujukan untuk orang Yahudi. 

INTINYA: Cari kebenaran untuk dirimu sendiri. Jangan langsung percayai seluruh hal yang selama ini sudah dijejalkan oleh lingkunganmu sejak kecil, termasuk ajaran bahwa bangsa ini jelek, bangsa itu jelek, dan lain sebagainya. 

Picture
0 Comments

Pertanyakan Kembali Banyak Hal

23/8/2013

0 Comments

 

Jangan langsung percayai semua hal yang sudah diajarkan kepada kita selama ini. Perhatikan, pertanyakan, dan pikirkan kembali asal-usul hal-hal tsb.

Karena kalau kita mudah percaya, maka bila kita dilahirkan di lingkungan yang berbeda, otomatis keyakinan kita akan berbeda pula. Idealnya, kita harus berupaya mencari kebenaran yang berlaku di semua tempat dan sepanjang zaman.

0 Comments

Asal-Usul Bendera Merah Putih

17/8/2013

0 Comments

 

Merah putih adalah warna yang diputuskan Soekarno untuk menjadi warna bendera kita. Sewaktu kecil, saya sering bertanya, kenapa Soekarno memilih 2 warna ini dan bukan warna lainnya?

Setelah saya belajar banyak soal sejarah Indonesia di zaman Hindu Buddha, barulah saya tahu bahwa Merah-Putih adalah bendera resmi salah satu peradaban besar yang pernah muncul di Nusantara sebelum kehadiran NKRI: kemaharajaan Majapahit.

Majapahit disebut sebagai kemaharajaan karena memiliki daerah bawahan yang luas: semenanjung Malaka, seluruh pesisir timur pulau Sumatera, pesisir selatan Kalimantan dan Sulawesi, Bali, NTB, NTT, dan pesisir barat Papua. Dulu daerah-daerah ini ditaklukan Majapahit dan mengirimkan upeti tahunan kepada Majapahit hingga kemaharajaan ini runtuh karena KONFLIK KEKUASAAN.

Bendera Merah Putih saat itu senantiasa berkibar di kapal-kapal Majapahit yang mendatangi berbagai penjuru Nusantara. Sesungguhnya warna merah dan putih saat itu menggambarkan warna gula aren dan sabut kelapa. Oleh karenanya saat itu bendera ini disebut Sang Saka Gula Kelapa. Mengenai dasar filosofis penggunaan gula kelapa ini sy masih belum bisa menemukan.

Picture
0 Comments

Asal-Usul dan Makna Sebenarnya Kalimat "Bhinneka Tunggal Ika"

17/8/2013

0 Comments

 

Sama seperti bendera Merah Putih yang berasal dari masa Majapahit, kata-kata 'Bhinneka Tunggal Ika' yang dipilih menjadi semboyan negara kita juga berasal dari masa itu.

Kata-kata ini sesungguhnya berasal dari Sutasoma, sebuah karya sastra Majapahit yang ditulis oleh Mpu Prapanca, seorang pendeta dan pujangga. Di salah satu bagian karya ini, Prapanca bercerita tentang agama Hindu dan Buddha di masa Majapahit.

Sebelumnya perlu diketahui bhw Hindu dan Buddha adalah Agama yang berasal dari India. Kedua agama ini memiliki beberapa persamaan, namun juga perbedaan. Tak ubahnya seperti Islam, Kristen, dan Yahudi. Di India sana, pemeluk kedua agama ini saling bersaing. Ketika masuk Nusantara dan di zaman Majapahit, pemeluk kedua agama ini malah hidup sangat rukun sehingga melihat bahwa Hindu dan Buddha tak lain hanyalah pilihan-pilihan jalan untuk menuju puncak kebenaran yang sama.

Hindu dan Buddha akhirnya dianggap sebagai 2 buah cabang dari agama yang sama, yang disebut Siwa Buda. Siwa adalah nama lain untuk agama Hindu pada masa itu. Hal inilah yang kemudian dibahas Prapanca:

Rwāneka dhātu winuwus Buddha Wiswa.
Bhinnêki rakwa ring apan kena parwanosen.
Mangka ng Jinatwa kalawan Śiwatatwa tunggal.
Bhinnêka tunggal ika, tan hana dharma mangrwa.


Terjemahan:
Konon Buddha dan Siwa merupakan dua hal yang berbeda.
Mereka memang berbeda, tetapi bagaimanakah mereka bisa dikenali?
Sebab kebenaran Jina (Buddha) dan Siwa adalah tunggal. Walau mereka terbagi, tetapi satu jualah itu.
Tidak pernah ada kerancuan dalam kebenaran.

Soekarno yang melihat bahwa NKRI yang baru berdiri juga adalah masyarakat yang majemuk akhirnya mengambil kata-kata ini untuk dijadikan semboyan negara berdasarkan masukan seorang temannya yang merupakan asli sejarah.

0 Comments

    TOPICS

    All
    Anthropology
    Archaeology
    Architecture
    Astronomy & Cosmology
    Biology
    Book Recommendation
    Business & Property
    Economy
    Education
    Film Recommendation
    General Science
    Geography
    Geology
    Geopolitics
    History
    Life
    Linguistics
    Others
    Philosophy
    Photography
    Place Recommendation
    Poem
    Politics
    Psychology
    Quantum Physics
    Religion
    Sociology

    RSS Feed

    MONTHS

    December 2019
    November 2019
    October 2019
    June 2019
    May 2019
    March 2019
    February 2019
    November 2018
    October 2018
    August 2018
    July 2018
    June 2018
    May 2018
    April 2018
    March 2018
    February 2018
    January 2018
    December 2017
    November 2017
    October 2017
    September 2017
    August 2017
    July 2017
    June 2017
    May 2017
    April 2017
    March 2017
    February 2017
    January 2017
    December 2016
    November 2016
    October 2016
    September 2016
    August 2016
    July 2016
    June 2016
    May 2016
    April 2016
    March 2016
    February 2016
    January 2016
    December 2015
    November 2015
    October 2015
    September 2015
    August 2015
    July 2015
    June 2015
    May 2015
    April 2015
    March 2015
    February 2015
    January 2015
    December 2014
    November 2014
    October 2014
    September 2014
    August 2014
    July 2014
    June 2014
    May 2014
    April 2014
    March 2014
    February 2014
    January 2014
    December 2013
    November 2013
    September 2013
    August 2013
    June 2013
    May 2013
    April 2013
    March 2013
    February 2013
    January 2013
    December 2012
    November 2012
    October 2012
    September 2012
    August 2012
    July 2012
    June 2012
    May 2012
    March 2012
    February 2012
    November 2011
    December 2009
    November 2009
    January 2009
    May 2008
    March 2008
    January 2008
    December 2007

  • Home
  • Curriculum Vitae
  • Thoughts
  • Photographs
  • Poems
  • Languages Learning
    • Indonesian Phrases
    • Persian Phrases
    • French Phrases
    • German Phrases
    • Dutch Phrases
    • Learning Materials
  • Contact